Lanjutan Kajian Fiqih Kitab Fathul Qorib
بسم الله الرحمن الرحيم
HUKUM MENGUCAPKAN/MELAFALKAN BASMALLAH
SEBELUM MEMBACA SURAT AL FATIHAH:
Hukumnya Sunnah:
١( َالْحَنَفِيَّةُ قَالُوْا :يسمى الإمام والمنفرد،سرا فى أول كل ركعة،سواء كانت الصلاة سرية أو جهرية
Menurut pendapat Imam Hanafi Hukumnya mengucapkan basmallah:
- Disunnahkan bagi imam dan munfarid membaca basmallah secara pelan setiap awal Roka'at
- Apabila seseorang membaca basmallah lupa membaca Taawwudz maka disunnahkan kembali mengulang membaca Taawwudz dan basmallah.
- Apabila seseorang lupa membaca basmallah dan ia membaca Al fatihah maka tidak disunnahkan mengulangi untuk membaca basmallah.
Tentang membaca basmallah setelah Al fatihah dan membaca surat
Hukumnya membaca basmallah tidak dimakruhkan tetapi yang lebih afdhal menurut Hanafiyyah tidak membaca basmallah,baik sholat jahr atau sir. Sebab menurut mereka(Hanafiyyah) Basmallah tidak termasuk salah satu ayat dari Surat Al fatihah dan bukan termasuk ayat permulaan tiap surat walaupun basmallah termasuk dari Alqur'an.
٢) أَلْحَنَابِلَةُ قَالُوْا: أَلتَّسْمِيَّةُ سُنَّةٌ،ِ وَالْمُصَلِّىْ يأتى بها فى كل ركعة سرا،وليست آية من الفاتحة،
Menurut pendapat Imam Ahmad bin Hanbali Hukumnya mengucapkan basmallah:
- Sunnah dibaca pelan setiap Roka'at,dan basmallah tdk termasuk dari ayat surat Al fatihah
Menurut pendapat Imam Maliki Hukumnya mengucapkan basmallah:
- Menurut pendapat Imam Maliki Hukumnya membaca basmallah Makruh ketika Sholat fardhu baik Sholat Sir, jahr terkecuali kalau mau keluar perbedaan pendapat ngambil tengah-tengah boleh membaca basmallah secara pelan makruh dibaca keras
- Sedangkan ketika Sholat Sunnah di perbolehkan membaca basmallah ketika di awal fatihah
٣) أَلْمَالِكِيَّةُ قَالُوْا: يكره الإتيان بالتسمية في الصلاة المفروضة،سواء كانت سرية أو جهرية،
Menurut pendapat Imam Assyafii hukumnya membaca basmallah:
Hukumnya adalah fardhu sebab basmallah termasuk ayat pertama dari Surat Al fatihah dan ketika tidak dibaca maka sholatnya batal
٤) أَلشَّافِعِيَّةُ قَالُوْا: البسملة آية من الفاتحة،فاالإتيان بها فرض لا سنة،فحكمها حكم الفاتحة فى الصلاة السرية أو الجهرية،فعلى,
الصلاة أن يأتي بالتسمية جهرا في الصلاة الجهرية،كما يأتي باالفاتحة جهرا،وإن لم يأت بها بطلت صلاته
والله أعلم بالصواب
Pengasuh: Ustad Asep Hadayat
Publiser: alimmustofa.com